Kamis, 24 Mei 2012

Pilihan Sekolah Terbaik


Ujian sekolah (UN) telah selesai. Perjuangan panjang yang mendebarkanpun telah usai. Pendaftaran siswa baru kini sudah dimulai. kalau kemarin para siswa yang resah, kini giliran orang tua yang merasa gelisah.

Bisakah anak mereka diterima di sekolah yang mereka inginkan? Pertanyaan ini yang menjadikan kecemasan orang tua terlihat nyata. Ada yang cemas karena nilai ujian sang anak jauh dibawah standard yang ditetapkan pihak sekolah. Ada pula yang cemas meskipun nilai ujian sudah memenuhi persyaratan, namun mereka khawatir tidak diterima karena ulah beberapa orang tua siswa dibantu oknum sekolah yang sengaja mengatrol nilai ijazah dengan nilai rupiah.

Masuk sekolah favorit adalah keinginan setiap anak dan juga orang tua. Namun standard nilai minimum yang ditetapkan pihak sekolah kerap menjadi kendala. Bagi yang nilai ujiannya rendah harus rela menerima kenyataan pahit dan segera mencari sekolah lain, itu seharusnya. Tapi ada juga anak atau orang tua yang memaksakan kehendaknya agar bisa diterima dengan berbagai cara. Menyuap oknum sekolah adalah salah satunya. Jangan lakukan cara curang seperti ini. Berapa banyak orang dirugikan dengan adanya praktik suap menyuap semacam ini. Siswa yang berprestasi harus tergeser karena jatah kursinya sudah dibeli.

Memilih sekolah hendaknya tidak hanya melihat pada status negeri atau swasta saja, juga bukan hanya menjadikan kemegahan gedung dan kelengkapan fasilitas sebagai tolak ukurnya. Jauh lebih penting adalah memilih sekolah yang benar-benar memberikan lingkungan dan pendidikan seperti yang orang tua inginkan. Orang tua ingin anak-anak tumbuh menjadi anak yang taqwa, cerdas dan terampil sesuai dengan slogan pendidikan di Indonesia. Kalau seperti ini, seharusnya orang tua mencarikan sekolah yang selain memberikan pelajaran umum juga memberikan pelajaran agama dalam prosentase yang lebih besar.

Sekarang ini sudah banyak berdiri sekolah-sekolah Islam terpadu atapun juga madrasah-madrasah yang dikelola secara modern dengan fasilitas-fasilitas yang tak kalah lengkap dibandingkan sekolah favorit pada umumnya. Bahkan, sekolah-sekolah seperti ini memiliki nilai plus karena disamping pelajaran umum yang diberikan, juga porsi pelajaran agama diberikan dalam jumlah yang lebih besar.

Sekolah mana yang akan dipilih? Kembalikan pada tujuan awal bahwa menyekolahkan anak adalah agar anak tumbuh menjadi generasi yang taqwa, cerdas dan terampil. Pilihlah sekolah yang memberikan perhatian lebih pada agama dan akhlak anak didiknya. Jangan asal favorit, jangan asal berfasilitas komplit, jangan asal terlihat elit. Taqwa itu yang utama. Kecerdasan dan ketrampilan yang dilandasi ketaqwaan akan membawa kemaslahatan. Sebaliknya, kecerdasan dan ketrampilan tanpa dilandasi ketaqwaan, akan mendatangkan kemudharatan. Ketaqwaan tanpa disertai kecerdasan akan menjadi sesat. Tak akan bernilai apabila sesuatu termasuk ibadah dilakukan tanpa ilmu. Ketaqwaan dan kecerdasan akan mandul dan sekedar menjadi teori tanpa memiliki ketrampilan untuk mengamalkannya.

Pastikan anak-anak kita masuk ke sekolah yang bisa melahirkan generas-generasi yang membanggakan. Ya taqwa, ya cerdas, ya terampil. Karena dengan taqwa, cerdas dan terampil, kesuksesan dunia dan akhirat tak lagi mustahil. Insya Allah.

0 komentar:

Posting Komentar